Warung Sate Wahab

Siapa yang tidak mengenal warung sate dan sop kambing bang Wahab? Walaupun adanya di Jalan Imam Bonjol No. 47, Tangerang.Tetapi, warung sate tersebut terkenal sampai Jakarta dan sekitarnya... Warung ini sempat dikunjungi salah satu acara kuliner di stasiun TV swasta, yang dikenal dengan sebutan "Maknyus".

Warung Satai Wahab ini memiliki keunikan tersendiri. Olahan daging kambing sebelumnya dipotong-potong, lalu dipanggang dengan bara api tanpa tusukan satai. Selain itu, keunikan dari sajian warung tersebut disesuaikan dengan berat daging yang Anda pesan sebelumnya.

Warung sate tersebut sangat ramai samapai-sampai banyak orang yang datang dengan sia-sia karena tidak dapat mencicipi satenya karena sudah laris terjual. Maka dari itu,,, datanglah saat siang menjelang sore sekitar jam setengah tiga agar dapat menikmati citarasa yang diberikan Warung Satai Wahab, Tangerang. Bagi Anda yang beruntung, pukul 20.00 bisa saja warung tersebut masih buka. Seringkali di bawah jam itu, pedagang dan pelayannya sudah merapihkan kembali untuk segera tutup 'alias' habis terjual.
Walaupun ramai dan terkenal sampai ke luar Tangerang,,, kalian yang belum mencoba tidak perlu khawatir soal harga karena untuk satu porsi sate dan satu porsi sop harganya berkisar Rp. 10.000,-. Harga yang sangat murah untuk makanan yang sangat enak dan terkenal sampai dunia luar Tangerang melalui mulut ke mulut sehingga diliput oleh Pak Bondan yang dikenal dengan sebutan "Maknyus".

Pasar lama-Tangerang menang terkenal dengan makanan dan jajanan yang ada apalagi saat malam hari...

Anak-anak muda sangat suka nongkrong di cafe walaupun itu hanya cafe kecil... Begitu pula dengan cafe "Pat Mo. Yang paling terkenal dari cafe ini adalah juicenya yang segar dan asli serta murah...

Pada malam hari,,, cafe ini ramai didatangi oleh orang-orang begitu juga dengan saya... Bila ke cafe tersebut saya tidak pernah makan tetapi hanya sekedar meminum juicenya saja...

Saya selalu memesan juice melon karena melon termasuk favorit saya... Juice melon di Pat mo sangat beda... melonnya sangat berasa dan segar di tenggorokan sehingga beban pikiran yang ada di otak saya terasa hilang sejenak setelah meminum juice melon ala Pat Mo...

Pondok Dahar

sekarang ini banyak orang yang berbondong-bondong untuk membuka tempat makan baru... Karena saat ini,, membuka bisnis makanan adalah bisnis yang banyak mendapat keuntungan... Karena banyaknya tempat makan dan menu yang sama membuat orang-orang merasa bosan dengan menu-menu yang itu-itu saja....

Maka dari itu,,, untuk membuat bisnis makanan menghasilkan keuntungan yang besar,,, maka tempat makan tersebut harus unik, berbeda, menarik, dan menunya harus beda dari menu tempat makan lain sehingga bisa menjadi ciri khas dari rumah makan tersebut....

Begitulah yang dilakukan oleh rumah makan "Pondok Dahar". Rumah makan ini adalah rumah makan yang kecil dan simpel di daerah pinggir kali dekat pintu air sepuluh-tangerang.. Walaupun tempatnya kecil,, tapi menu disana sangat berbeda... yaitu menu nasi bakar ikan peda...

Wow... menu yang belum pernah saya temukan di tempat makan lain.... Saya tertarik untuk mencobanya dan karena menurut saya itu menu yang unik, saya selalu memesan menu tersebut jika makan di pondok dahar...
Selain itu harga disana sangat murah karena motto dari rumah makan ini adalah  selera boss dan harga anak kost. Harga nasi bakar ikan peda saja hanya Rp 12.500.-

selain itu,,, sambil menunggu makanan kita bisa sedikit karaoke kecil-kecilan... kita bisa bernyanyi dan ada pemain keyboard yang akan mengiringi kita bernyanyi sehingga suasananya sangat asik dan menyenangkan karena setiap meja, pasti ada yang bernyanyi seakan-akan ada di lomba menyanyi....